Profil Pekerja Keras
Nama Lengkap
|
Mochamad Ridwan Kamil S.T. MUD
|
Tempat Tanggal Lahir
|
Bandung, 4 Oktober 1971
|
Almamater
|
University Of California (S2),
Institut Teknologi Bandung (S1)
|
Pekerjaan
|
Arsitek,
Dosen di ITB,
Walikota Bandung (Sekarang)
|
Mochamad
Ridwan Kamil S.T. MUD lahir di Bandung pada 4 Oktober 1971. Lulus dari ITB, ia memilih untuk bekerja di Amerika Serikat. Tapi
hanya bertahan empat bulan bekerja ia berhenti karena dampak krisis moneter
Indonesia yang membuat klien tidak membayar pekerjaannya. Ia tidak langsung
pulang ke Indonesia, dia bertahan di Amerika sebelum akhirnya mendapat Beasiswa
di University of California, Berkeley. Selagi mengambil S2 di Universitas
tersebut Ridwan Kamil bekerja paruh waktu di Departemen Perencanaan Kota
Berkeley.
Pada tahun 2002
Ridwan Kamil pulang ke tanah kelahirannya Indonesia dan dua tahun kemudian
mendirikan Urbane, firma yang bergerak dalam bidang jasa konsultan perencanaan,
arsitektur dan desain. Kini Ridwan Kamil aktif menjabat sebagai Prinsipal PT.
Urbane Indonesia, Dosen Jurusan Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung,
serta Senior Urban Design Consultant SOM, EDAW (Hong Kong & San Francisco),
dan SAA (Singapura), kini menjabat sebagai walikota Bandung.
Urbane merupakan
firma yang dibangun oleh Ridwan Kamil pada tahun 2004 bersama teman-temannya
seperti Achmad D. Tardiyana, Reza Nurtjahja dan Irvan W. Darwis. Reputasi
Internasional sudah mereka bangun dengan mengerjakan projek-projek di luar
Indonesia seperti Syria Al-Noor Ecopolis di negara Syria dan Suzhou Financial
District di China. Tim Urbane sendiri terdiri dari para profesional muda yang
kreatif dan berpikir idealis untuk mencari dan menciptakan solusi mengenai
masalah desain lingkungan dan perkotaan.
Tentu
saja penggarapan karyanya butuh ide kreatif. Untuk mendapat ide kreatif, yang
dilakukan pertama oleh Ridwan Kamil adalah membaca. Sebagai arsitek, ia tak
hanya berkutat dengan bidang ilmu arsitek. Ia kerap meminjam teori-teori lain,
seperti filsafat dan sastra, untuk memperkaya karyanya. Hal lainnya yang tak
boleh dilewatkan adalah mencermati sekeliling. “Saya
pernah dapat ide dari botol parfum,” kata Ridwan. Botol parfum mampu
menginspirasinya membuat sebuah karya arsitektur.
Dwi Soetjipto
Dwi Soetjipto adalah salah satu
eksekutif sukses Indonesia. Lahir 10 November 1955 di
Surabaya, Jawa Timur. Ia mendapat sorotan positif karena dianggap berhasil
melakukan konsolidasi industri semen nasional. Bahkan dipandang sebagai bapak
pemersatu industri semen Indonesia.
Di bawah kepemimpinannya, PT
Semen Indonesia mampu menyatukan Semen Padang, Semen Gresik, dan Semen Tonasa.
Melalui kerja visionernya untuk memperluas operasi BUMN Indonesia di Asia, PT
Semen Indonesia sudah membuka pabrik di negara Vietnam. Semen Indonesia menjadi
BUMN pertama yang berstatus multinasional (multinational state-owned
company) setelah pembelian pabrik Thang Long di Hanoi Vietnam.
Pada 28 November 2014, Dwi Soetjipto terpilih sebagai
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) lewat sistem meritokrasi. Soetjipto
dipilih karena mendapatkan hasil tes tertinggi di antara kandidat lain. Sebagai
direktur PT Pertamina, ia mendapat tugas khusus memberantas mafia migas dalam
tubuh perusahaan nasional tersebut.
KARIR
· Kepala Personalia PT
Semen Padang (1990-1995)
· Direktur Personalia
PT Semen Padang (1995-2003)
· Komisaris Utama PT
Igasar (1998-2003)
· Koordinator Bidang
Diklat dari Institut Semen dan Beton Indonesia (2000-sekarang)
· Dirut PT Semen Padang
tahun (2003-2005)
· Direktur Utama PT
Semen Indonesia
· Direktur Utama PT
Pertamina (Persero) (2014)
PENGHARGAAN
· Pena Emas Persatuan
Wartawan Indonesia (PWI) 2014
· The Best CEO 2014 -
MNC Business Awards 2014
· CEO Pilihan - The 3rd
Indonesia Public Relation Award & Summit (IPRAS) 2014
Sofyan Basir
Sofyan Basir lahir di Bogor, tanggal 2 Mei 1958. Sofyan Basir
mengawali karir di dunia perbankan sejak tahun 1981 di Bank Duta. Pada 1985 dia
bergabung dengan Bank Bukopin dan menduduki beberapa posisi sebagai manajerial
di Bank Bukopin khususnya menjadi Direktur Komersial, Group Head Line of
Business, dan Pimpinan Cabang di beberapa kota besar Indonesia.
Setelah itu dia menjadi pimpinan Bank BRI pada Mei
2005. Di tangan Sofyan, BRI yang dulu kerap diidentikkan dengan bank pasar dan
desa. Tetapi kini, bank pelat merah itu telah berubah menjadi bank modern yang
siap bersaing dengan bank umum lain.
Beberapa keputusan strategis Sofyan terbukti berdampak
baik terhadap kinerja dari BRI. Dia mampu mengubah BRI menjadi bank yang mampu
bersaing dengan bank-bank nasional bahkan internasional. BRI berhasil menjadi
sejajar dengan berbagai Bank lainnya yang ada di Indonesia. Berkat adanya
semangat dan kegigihannya juga, berbagai penghargaan telah diberikan kepada
dirinya dan juga BRI sebagai bank terbaik.
Pencapaian tersebut memang tidak terlepas dari
pengalaman yang dimiliki, berpengalaman di sektor ini sejak 1980 dengan bekerja
di Bank Duta. Menurutnya, sejak lama BRI sudah menguasai pangsa pasar hingga ke
pedesaan. Seiring persaingan ketat di sektor perbankan, pedesaan tidak lagi
menjadi monopoli BRI. Lantaran hal tersebut, Sofyan tergerak hatinya untuk
memperluas jangkauan di perkotaan.
Dibalik segala prestasi yang diraihnya, Sofyan
memiliki kepribadian yang sederhana. Sifat dirinya maupun filosofi perusahaan
yang selalu mendekatkan diri dengan wong cilik ternyata berpengaruh terhadap
kehidupan sehari-hari Sofyan, misalnya dalam hal gaya berpakaian yang sangat
sederhana.
Profil Wirausaha Sukses
Bong Candra
Bong Chandra adalah anak kedua dari tiga bersaudara, lahir di Jakarta,
25 Oktober 1987. Bong Chandra lahir di sebuah keluarga sederhana dan segala
sesuatu selalu terpenuhi. Sejak kecil sampai SMA tidak ada prestasi yang telah
dicapai Bong chandra. Dia sebelumnya adalah inferior dan tidak memiliki banyak
teman, kecilnya, dan menderita penyakit asma membuatnya merasa lebih kecil. Dia
juga tidak pernah mendapatkan piala 1 meskipun, dan tidak pernah memenangkan
perlombaan dan kompetisi.
Bong Chandra memulai usahanya dengan teman – teman. Dalam bisnis perintis
saat itu, Bong Chandra banyak mendapatkan hinaan dan comooh dari orang di
sekitarnya. Bong Chandra harus merasa tertantang untuk membuktikan kepada
mereka yang meragukan. Sekarang Bong Chandra telah terbukti prestasi yang luar
biasa bagi orang – orang yang digunakan untuk memiliki keraguan.
Saat ini Bong Chandra telah memimpin enam perusahaan dan mengawasi
karyawan staf 250, antara lain, PT. Triniti Pioneer Property, PT. Bong Chandra
Sukses Sistem, PT. Gratis Cuci Mobil Indonesia, dan PT BC Kuliner Indonesia.
Bong Chandra juga merupakan Pengembang yang juga telah selesai membangun
bernama Ubud Perumahan Desa di wilayah Jakarta Selatan 5,1 hektar dengan
investasi sebesar Rp 180 miliar.
Bong Chandra juga penulis Kekayaan Best Seller
terbatas yang saat ini terjual hampir 100.000 eksemplar. 100% dari penjualan
buku akan royati dsumbangkan ke Vincent Yayasan Jakarta Pusat, selain Bong
Chandra juga menulis buku lain berjudul The Science of Luck yang juga Best
Seller. Pada tahun 2009 pengusaha muda yang sukses ini diundang untuk memberikan motivasi di Perusahaan
Terbesar di Dunia (versi Fortune 500).
HAMZAH
IZZULHAQ
Tanggal Lahir : 26 April 1993
Tempat Lahir : Jakarta
Karir :
Entrepreneur Muda bidang Franchise dan Direktur CV Hamasa
Pada waktu masuk jenjang SMA Hamzah mulai berbisnis dalam bidang pulsa dan buku
– buku dengan melobi pamannya yang mempunyai Toko buku yang besar Hamzah mulai
menjadi Distributor. Dari itu semua hamzah mengantongi Rp 950 ribu. Uang jerih
payah dari hasil penjualan pulsa dan keuntungan buku kemudian ditabungnya.
Sayangnya, bisnis itu tak berjalan lancar.
Dengan kerugian yang diterima, Hamzah akhirnya
memutuskan untuk menutup usaha yang hanya berjalan selama kurang lebih 3 bulan itu.
Hamzah tidak putus asa, setelah itu ia ketemu dengan mitra bisnis yang menjual
franchise bimbel seharga 175 juta tetapi hamzah tidak punya uang sebesar itu kemudian di harus
pinjam ayahnya yang sebagai dosen tetapi ayahnya hanya meminjami uang 70 juta
yang semestinya untuk dibelikan
mobil. Hamzah melobi untuk membayar 75 juta dulu sisanya yang 100 juta untuk
dicicil.
Di bisnis bimbel ini peruntungan Hamzah tiba. Seiring dengan
lulusnya Hamzah dari SMA, Hamzah
sudah memegang 3 lisensi franchise, jumlah siswa yang diatas 200 orang, omzet
360 juta per semester, dengan untung bersih
180 juta per semester.
Merasa bisnis bimbelnya sudah mulai stabil dan
bisa didelegasikan. Hamzah melirik bisnis sofabed. Sebuah perusahaan
sofabed yang sudah jalan tiga bulan dia beli dan dia kembangkan.
Perkembangannya yang cukup pesat membuat Hamzah bisa mengantongi omzet 160 juta perbulan.
Theresia Deka Putri
Theresia Deka
Putri, 27 tahun, memulai debutnya di dunia wirasusaha modal kepercayaan akan
peluang. Dia yakin kepada kopi, terutama jenis kopi luwak, yang mampu
mengantarnya ke pintu kesuksesan. Awal mulanya menjadi tenaga pemasaran kopi
eceran. Ia lantas bertekat membangun bisnis sendiri. Dia belajar menjadi
seorang ahli kopi otodidak. Tahun 2007, bermodal sekitar Rp. 200 juta, Putri
bulatkan mengerjakan bisnis kopi luwak.
Memulai usaha
dari nol, ia bermodal pengalaman memasarkan kopi dari warung ke warung sendiri.
Dia mulai mengumpulkan informasi tentang kopi luwak. Ia mulai belajar sendiri
dan mempraktikan langsung. Melalui CV. Karya Semesta, perusahaan kecilya mampu
memproduksi tiga merek kopi sekaligus, yakni Kopi Luwak Lanang, Lanang Landep,
dan Gajah Hitam.
Perjalanan waktu, mereknya telah mampu merembah Kota Jakarta, Bali, hingga ke
Makasar, dan diberbagai pasar lokal.
Pasar luar
negeri akunya merek Kopi Luwak Lanang sudah bisa masuk ke pasar negara
Malaysia, Taiwan, Polandia, Inggiris, Korea Selatan dan Inggris. Sebuah
perjalanan sulit, dan ia berhasil sebagai wirausahawan wanita. Dia melalukannya
sendiri tanpa bantuan orang tua karena memang dia seorang yatim piatu. Dan,
Putri sendiri memang sudah akrab dengan bisnis semenjak masih kecil, dari
berjualan sepatu, pakaian, dan produk fasion lain.
Tahun 2000, dia baru masuk pasar makanan minuman seperti teh dan kopi.
Selepas itu ia mulai mendapatkan kepercayaan dari perusahaan menjadi pimpinan
tim. Dia berkeliling sekitar Jawa Timur memasarkan produknya. Kegigihannya
menghasilkan sesuatu, dia mengaku mulai mengerti soal aktifitas pasar dan
peluang- peluang di dalamnya.
Tipe karakter orang sukses
dengan pekerja dan orang sukses dengan berwirausaha
Sikap Mental dari Pekerja
|
Sikap Mental dari wirausaha
|
1.
Kompeten dalam beberapa bidang
2.
Berwawasan luas
3.
Mau untuk terus belajar
4.
Kerja keras, tekun dan ulet
5.
Pantang menyerah
6.
Cerdas dan jeli melihat peluang
7.
Loyal terhadap pekerjaannya
8.
Mempunyai skill
|
1.
Feeling bisnis tinggi
2.
Fokus melihat peluang
3.
Sabar
4.
Gigih
5.
Pantang menyerah
6.
Cerdas dan berani
7.
Menjaga hubungan baik dengan mitranya
8.
Inovatif dan kreatif
|
Karakter yang ingin saya miliki dari 2 tipe karakter
orang tersebut, yaitu
- Kompeten dalam beberapa bidang
Memiliki karakter kompeten dalam beberapa bidang dapat mempermudah dalam
mencari pekerjaan dan dapat melihat peluang dari bidang-bidang yang sudah
dikuasai. Apabila suatu ketika salah satu bidang berpeluang sedikit, maka dapat
mengandalkan bidang lain yang mempunyai peluang besar untuk sukses.
- Pantang menyerah
Pantang menyerah adalah salah satu kunci dalam memulai karir, baik
sebagai pekerja maupun dalam berwirausaha. Karena sukses itu butuh waktu,
makanya kita harus pantang menyerah dan sabar dalam menghadapi rintangan yang
menghambat pekerjaan.
- Cerdas dan jeli melihat peluang
Peluang menjadi sangat penting karena jika tidak bisa melihat peluang
yang besar untuk masa datang maka pekerjaan kita bakalan stagnan atau tidak
maju. Oleh karena itu harus cerdas memikirkan strategi atau peluang agar bisnis
semakin berkembang.
- Gigih
Gigih merupakan akibat dari pantang menyerah. Karena jika mempunyai
karakter pantang menyerah tentunya pasti akan gigih dan bekerja keras untuk
bangkit dari keterpurukan atau kegagalan.
- Inovatif dan kreatif
Karakter ini tidak semua orang yang memilikinya. Hanya orang yang
berwawasan luas dengan terus membaca pengetahuan-pengetahuan di lain bidangnya
dan peka terhadap lingkungan sehingga muncul ide-ide yang inovatif serta
kreatif.
- Mau untuk terus belajar
Tidak dapat dipungkiri untuk menjadi sukses pasti terdapat banyak
rintangan maupun kegagalan, namun tidak boleh berhenti begitu saja. Kegagalan
sebelumnya jadikan acuan memotivasi diri untuk terus belajar dan belajar demi
menggapai kesuksesan.
Karakter wirausaha yang saya inginkan :
- Inovatif dan kreatif
- Pantang menyerah
- Gigih dan sabar
- Cerdas dan berani
- Fokus melihat peluang
Referensi
Wink. 2014.
Biografi Ridwan Kamil Walikota Bandung. http://www.biografiku.com/2014/09/biografi-ridwan-kamil-walikota-bandung.html diakses pada 24 September 2015
Syafputri,
Ella.
2014. Profil Dirut Pertamina Baru. http://www.antaranews.com/berita/466710/inilah-profil-dirut-pertamina-baru
diakses pada 23 September 2015
Anonyim.
2014. Profil Sofyan Basir. http://profil.merdeka.com/indonesia/s/sofyan-basyir/
diakses pada 25 September 2015
Arofa,
Ani Tanzia. 2013. Profil dan Kisah Sukses Hamzah Izzulhaq. http://samberita.blogspot.com/2013/09/profil-dan-kisah-sukses-hamzah-izzulhaq.html
diakses pada 25 September 2015
Anonyim. 2013. Kisah
Pengusaha Sukses Bong Candra. https://profilpengusahasuksesindonesia.wordpress.com/2013/01/04/pengusaha-muda-yang-sukses-bong-chandra/
diakses pada 25 September 2015
Ade, Septyan. 2013. Kopi Luwak Lanang Produk Unggulan. http://www.pengusaha.us/2013/09/kopi-luwak-lanang-produk-unggulan.html diakses pada 25 September
2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar